Categories
Otomotif

Xiaomi Kenalkan Sedan Listrik SU7, Mulai Dipasarkan Semester I 2024

petbody.us, Jakarta – Langkah Xiaomi memasuki bisnis mobilitas modern sebenarnya sudah diumumkan sejak tahun 2021. Saat itu, CEO Xiaomi Lei Jun secara terbuka mengungkapkan bahwa perusahaannya memberikan hingga $1,4 miliar untuk membangun kendaraan listrik. pabrik dan menyiapkan perusahaan lain.

Sedan SU7 rencananya akan mulai dijual pada paruh pertama tahun depan. Kehadiran mobil listrik ini saat pengujian kerap terlihat dalam jepretan kamera dengan penutup kamuflase.

Dari segi desain, tak lepas dari pengaruh sedan Eropa dan Tesla sebagai kompetitor yang akan dihadapi model ini di masa depan. Xiaomi mempercayakan Li Tianyuan, kepala desain Xiaomi yang berpengalaman bekerja dengan BMW.

Terutama mengerjakan BMW i Vision Circular Concept, iX dan model sedan seri 7 generasi terbaru. Selain itu, James Qiu yang bergabung dari Mercedes-Benz untuk menggarap konsep Vision EQXX juga mengerjakan detail eksterior.

Garis bodi SU7 diperhalus dengan garis halus ala olahragawan modern. Desainnya juga aerodinamis dengan nilai CoD 0,195 Cd, terendah di antara produk kendaraan listrik lainnya. Xiaomi membeberkan sisi teknologi lidar sebagai puncak kecil yang tampak di area kaca depan.

Di atas kertas, SU7 berukuran panjang 4.997mm, lebar 1.963mm, dan tinggi 1.455mm dengan wheelbase 3.000mm.

Volume bagasi sedan ini 105 liter di depan dan 517 liter di belakang. Dimensi tersebut sedikit lebih panjang dibandingkan Porsche Taycan.

Xiaomi memiliki dua varian: SU7 standar dan SU7 Max. Model standar menggunakan penggerak roda belakang dengan tenaga maksimal 220 kW dan torsi 400 Nm.

Varian standar ini mampu berakselerasi dari keadaan diam hingga 100 km/jam dalam waktu 5,28 detik, dengan mengusung baterai 73,6 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 668 kilometer.

Varian Max memiliki penggerak semua roda. Motor listriknya menghasilkan tenaga 425 kW dengan torsi 838 Nm.

Tenaga tersebut mengakselerasi SU7 dari keadaan diam hingga 100 km/jam dalam waktu 2,78 detik dengan kecepatan tertinggi 265 km/jam. Kapasitas baterainya 101 kWh dengan jangkauan 800 kilometer berdasarkan klaim CLTC.

Dari segi kemudahan pengisian daya, SU7 dapat mengisi daya dengan cepat dalam 10 menit untuk menambah jangkauan hingga 390 kilometer. Ini melampaui kemampuan Tesla Model S.

Selain itu, Xiaomi mengklaim dalam 5 menit mobil listriknya mampu menambah jarak sejauh 220 kilometer, dan dalam 15 menit jaraknya bertambah menjadi 510 kilometer.

Begitu masuk ke dalam, desainnya didasarkan pada area kokpit yang luas dengan layar 16,1 inci sebagai pusat kendali. Layar ini beresolusi 3K dan bernuansa futuristik, serta layar instrument cluster sisi pengemudi berukuran 7,1 inci.

Di sisi hiburan, baris kedua terdapat Xiaomi Mi Pads di kiri dan kanan. Petunjuk arah dapat ditampilkan menggunakan Head up display berukuran 56 inci. Semuanya menggunakan sistem operasi HyperOS yang dibekali prosesor Qualcomm Snapdragon 8295.

Xiaomi juga menawarkan sistem ADAS bernama Xiaomi Pilot untuk keselamatan berkendara. Sistem ini mengumpulkan informasi dari sumber input data yaitu lidar, radar gelombang 3 mm, 11 kamera HD dan 12 radar ultrasonik.

Beberapa fitur seperti kendali otonom di jalan tol, parkir dan pengiriman kendaraan melalui ponsel merupakan fitur standar.

“Xiaomi ingin menjadi perusahaan mobil 5 besar dunia dalam 15-20 tahun ke depan,” kata Lei Jun saat memperkenalkan model SU7. Xiaomi belum mengumumkan harga SU7, namun kemungkinan akan bermain di level yang sama dengan Porsche Taycan, serta Tesla Model S yang dijual sekitar Rp 700 jutaan di China, atau di kelas premium.

Sumber: Oto.com

Categories
Teknologi

Xiaomi, Huawei, Honor, dan Oppo Kolaborasi Kembangkan Standar Foto HDR Baru

petbody.us, Jakarta – Aliansi Industri Video Ultra-HD Global baru-baru ini menemukan bahwa mereka telah menyetujui proyek bertajuk “High Dynamic Range (HDR) Still Images Part 2: Single-Layer Format”.

Proyek ini bertujuan untuk membuat lapisan untuk gambar diam HDR (High Dynamic Range). Proyek ini telah diusulkan oleh banyak perusahaan smartphone.

Diposting Gizmochina, Minggu (24/3/2024) Xiaomi menjadi pemimpin hasil kerja sama dengan China Electronics Technology Standardization Institute, Huawei, Tencent, OPPO dan Honor.

Proyek ini memiliki tanggal penyelesaian pada tahun 2024 dan bertujuan untuk mengembangkan sistem untuk menangani gambar HDR.

Sertifikat Persetujuan Aliansi UWA Proyek ini menetapkan standar untuk dua jenis input gambar diam HDR, yaitu tampilan lapisan tunggal dan lapisan ganda.

Pengembangan distribusi HDR dua lapis hampir selesai dan akan disetujui dan segera dirilis.

Namun, lapisan terdistribusi membutuhkan lebih banyak waktu dan Xiaomi sedang mengerjakannya.

UWA mencantumkan manfaat kumpulan gambar HDR berikut ini: Ambil gambar HDR dan buat gambar HDR tanpa membuat konten SDR tambahan. Ini memiliki kinerja kompresi tinggi dan menghemat ruang penyimpanan dan bandwidth transmisi. Saat membagi gambar HDR, data individual yang terdapat dalam gambar HDR akan diekstraksi satu per satu

Ketika selesai, standar baru akan menentukan seperti apa keluaran gambar HDR tunggal.

Standar ini mencakup pemformatan gambar, metadata, konversi HDR ke SDR, dan proses pembuatan, pengeditan, pengiriman, dan tampilan sekumpulan gambar HDR.

Sementara itu, Xiaomi menyatakan akan segera mulai mengirimkan model mobil listrik pertamanya, SU7, pada bulan ini atau Maret 2024.

Kendaraan roda empat bertenaga baterai ini akan memasuki pasar mobil terbesar di dunia selama perang brutal.

Menurut Reuters, pembuat ponsel pintar terbesar kelima di Tiongkok mengatakan dalam sebuah postingan di Weibo bahwa Xiaomi memiliki 59 dealer di 29 kota di seluruh negeri.

Dengan segala pengumuman dan distribusi Xiaomi SU7, pangsa produk raksasa ini meningkat sebesar 7 persen.

Penjualan mobil listrik di Tiongkok naik 18 persen pada Januari-Februari, tidak jauh dari kenaikan 21 persen pada tahun 2023.

Faktanya, tahun ini telah terjadi beberapa kali pemotongan harga besar-besaran yang dilakukan oleh BYD, sehingga membuka peluang baru untuk merayu pelanggan di tengah tidak adanya permintaan domestik.

Berbicara tentang Xiaomi SU7, desainnya tidak lepas dari pengaruh sedan Eropa dan Tesla karena model tersebut akan bertemu di masa depan.

Xiaomi mengirimkannya ke Li Tianyuan, direktur desain Xiaomi, yang memiliki pengalaman bekerja di BMW.

Garis bodi SU7 dibuat ramping dengan garis-garis halus dalam gaya sportif modern. Desainnya juga aerodinamis dengan nilai CoD 0,195 Cd, salah satu yang terendah di antara produk elektronik lainnya.

Xiaomi menghadirkan sisi teknologi lidar sebagai batu kecil yang terdapat pada area pemanas.

Di atas kertas, SU7 memiliki dimensi panjang 4.997 mm, lebar 1.963 mm, dan tinggi 1.455 mm dengan wheelbase 3.000 mm.

Sedan ini memiliki volume 105 liter di depan dan 517 liter di belakang. Dimensi ini, dibandingkan Porsche Tycoon, agak panjang.

Xiaomi memiliki dua varian: SU7 standar dan SU7 Max. Model standar menggunakan penggerak dengan tenaga maksimal 220 kW dan torsi 400 Nm.

Selain mobil listrik SU7 yang revolusioner, Xiaomi juga meluncurkan robot anjing pintar Cyberdog 2 di ajang Mobile World Congress 2024 (MWC 2024) di Barcelona, ​​​​Spanyol.

CyberDog 2 berhasil menarik perhatian pengunjung, termasuk tim Tekno petbody.us yang datang langsung ke booth Xiaomi dengan mengusung tema ‘Human x Home x Car’.

Yang menarik perhatian penonton terhadap robot anjing cerdas ini adalah performanya yang dinamis. Dia bisa melakukan backflip atau jungkir balik. Berjalan, berdiri dan duduk juga akan diajarkan.

Dari segi tampilan, CyberDog 2 terlihat seperti ras Doberman Miniature Pinscher yang terlihat lucu namun garang. Berbeda dengan Cyberdog generasi pertama karena hadir tanpa kepala (hanya badan dan empat kaki).

Xiaomi CyberDog 2 dibekali 19 sensor canggih, termasuk penglihatan, sentuhan, dan pendengaran sehingga dapat berinteraksi layaknya anjing sungguhan.

Anjing robot ini juga memiliki kamera RGB, kamera interaktif bertenaga AI, empat sensor ToF, sensor LiDAR, kamera kedalaman, sensor ultrasonik, sensor lensa fisheye, sensor daya, dan dua sensor pita ultra lebar.

CyberDog 2 bahkan dilengkapi dengan modul kamera kedalaman Intel RealSense D430 yang membantu robot dalam menghindari rintangan dan orientasi target.